Wisata Pemandian Air Panas Al Fatah – Datang dari Kabupaten Balangan ialah Al Fatah yang sediakan kesan naik kuda di tanah lega.Tempat ini baru dibuka untuk umun semenjak Februari 2022. Beberapa ratus orang tentu saja telah bertandang ke sini. Mereka coba beberapa poin permainan yang ada. Tetapi naik kuda ialah opsi yang dipandang sangat menarik.

Kehadiran tujuan rekreasi Al Faaah di Dusun Keinginan Baru, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Propinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).Berikut adalah informasi selengkapnya dari dinaspariwisatabalangan tentang wisata pemandian air panas al fatah.

Rekreasi Al Fatah dibuat pada tempat selebar empat hektar yang diatur sebegitu rupa. Tempat ini dahulunya tempat karet yang diganti jadi tanah lega.Pemilik tujuan rekreasi Al Fatah ialah seorang anggota Polri yang bekerja di Polres Balangan. Dia dikenali jadi orang yang ramah dan bertanggungjawab pada tiap pekerjaan.

Bripka Ferianto ialah owner tempat rekreasi ini. Dia sudah lama berencana pembangunan Rekreasi Al Fataah di Kabupaten Balangan itu sampai pada akhirnya secara perlahan-lahan mulai jalan.Kehadiran rekreasi ini, sebut Feri, mempunyai tujuan untuk tingkatkan ekonomi warga di tempat. Apa lagi dia menampung beberapa pedagang untuk jualan di lokasi rekreasi.

Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan melalui Tim RPH Halong pada KPH Balangan, kembali melaksanakan identifikasi jasa lingkungan di Desa Liyu Kecamatan Halong. Di sana Tim RPH Halong telah menemukan potensi wisata alam, berupa sumber air panas dan beberapa riam yang selama ini belum banyak diketahui masyarakat luar.

Perjalanan tim dimulai dengan menyusuri tepi Sungai Galombang. Di sana terlihat keindahan sungai dengan airnya yang deras dan masih jernih, serta bebatuan kali dan batu gunung yang ada di dalam dan tepi sungai, sehingga sangat berpotensi untuk dijadikan wisata susur sungai dengan menggunakan bambu rafting atau perahu karet.

Di pinggir Sungai Galombang terdapat pula potensi sumber air panas. Sumber air panas tersebut memiliki daya tarik sendiri, karena di wilayah Kabupaten Balangan belum ada potensi yang sama. Akan tetapi potensi ini masih belum di kelola masyarakat.

Untuk berekreasi ke arah tempat ini, sangat gampang. Dari Banjarmasin ke Kandangan, ibukota Kabupaten HSS jaraknya 123 km, atau sekitaran 3 jam 18 menit. Dari Kandangan ke Dusun Hilir Banyau, naik mobil atau sepeda motor sekitaran satu jam, atau 30 km Keadaan jalanpun telah beraspal mulus. Untuk transportasi umum khusus pelancong dari Kandangan ke arah tempat itu tidak ada. Terkecuali angkutan pedesaan, tipe mobil pikap penumpang, yang sekalian mengusung barang.

Masuk ke tempat rekreasi ini juga murah dan meriah, cuma Rp 5 ribu per-orang. Dan biaya parkir kendaraan beroda 2 Rp 5 ribu, beroda 4 Rp 10 ribu dan roda enam Rp 15 ribu. Cukup dengan bayar ongkos masuk sebesar itu, pengunjung bisa nikmati kolam pemandian air panas untuk merendam.Bisa juga berenang di kolam renang air biasa dengan temperatur normal. Dan untuk kolam air panas ada tiga, satunya khusus untuk lanjut usia.

“Tempatnya nyaman, apa lagi ada kolam pemandian air panasnya yang tidak ada di lain tempat,” ucapnya.Mereka juga terlihat kaget menyaksikan tempat wisata Air Panas Tanuhi sekarang ini. Terdapat banyak peralihan dibanding dahulu saat dia baru pertama bertandang.”Dahulu pernah kesini, saat ini banyak peralihan. Bagus, pas untuk liburan dengan keluarga,” katanya.Namun, Awal memandang jika beberapa sarana perlu lebih dipertingkat kembali, salah satunya seperti tambahan tempat santai di tempat wisata Air Panas Tanuhi.

Air mengucur di atasnya bersuhu dingin sesudah melalui mata air panas itu berbeda hangat sampai beberapa mtr. ke bawahnya.